Paranoid Menyebar Hingga Daerah
Selasa, 22 Maret 2011 – 08:53 WIB
Jebolan Akpol 1999 ini menambahkan, safari yang dilakukan bersama jajarannya untuk mengetahui, seperti apa gejolak atau permasalahan yang menganggu ketertiban dan keamanan di lingkungan. "Keluhan yang muncul di masyarakat tidak hanya seputar bom, masalah lain pun disampaikan. Mulai dari maraknya miras, hingga tempat kos yang beralih fungsi menjadi tempat mesum," terangnya.
Baca Juga:
Safari kamtibmas yang dilakukan Polsek Mataram di Kelurahan Gomong dihadiri lurah, kepala lingkungan hingga ketua RT. "Imbauan juga telah disampaikan kepada masyarakat agar tak mudah terpengaruh rumors. Perlu dicari dulu kebenaran informasinya," pungkas perwira satu mawar ini.
Diberitakan sebelumnya, paranoid terhadap teror bom ini bisa dilihat saat ada paket barang yang dikirim ke rumah pengacara Burhanuddin, Sabtu (19/3) di kawasan Jalan Dodokan XIII Nomor 4 Kekalik. Paket itu ditujukan kepada adiknya yang bernama Lukman. Merasa barang yang dikirim orang yang tak dikenal, Lukman pun melapor ke polisi. (feb/sam/jpnn)
MATARAM - Ketakutan masyarakat sudah menjalar hingga ke tingkat daerah. Di Mataram misalnya, tercatat baru sekali terjadi aksi teror bom modus paket,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
- Polisi Umumkan Hasil Olah TKP Kecelakaan Tol Cipularang, Sebuah Fakta Terungkap
- Menang Praperadilan, Polda Riau Kejar TPPU Tersangka Korupsi KUR Bank Pelat Merah Ini