Pariwisata Masih Jualan Utama, Pemkab Minahasa Jemput Bola
Dia menambahkan, target itu sangat realistis karena kunjungan wisman ke Minahasa masih berada di trek yang benar.
Hingga pekan kedua Desember 2017, tingkat kunjungan wisman ke Minahasa mencapai 90 ribu.
Agustivo menjelaskan, hal itu tak lepas dari promosi dan publikasi yang sangat gencar melalui berbagai platform.
Menurut dia, jumlah kunjungan wisman ke Minahasa pada 2017 bisa menembus 100 ribu.
“Saat ini, sejumlah travel yang bekerja sama dengan pemerintah menjadikan beberapa lokasi menjadi tempat singgah. Misalnya, di beberapa objek wisata seperti Benteng Moraya, Bukit Kasih, Sumaru Endo, dan lainnya,” kata Agustivo.
Sementara itu, Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow mengatakan, sektor pariwisata menjadi prioritas pada 2018.
Selain memaksimalkan promosi, pihaknya juga mempersiapkan berbagai infrastruktur.
“Lihat saja di Benteng Moraya, Taman God Bless Minahasa, dan sejumlah infrastruktur lainnya tengah kami persiapkan,” kata Jantje. (cw-01/fgn)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, Sulawesi Utara, memancangkan target besar pada 2018.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Digitalisasi untuk Mendorong Pengembangan Pariwisata Indonesia Perlu Dilakukan
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Menteri Teuku Riefky: Ini Sejarah, Mari Bangun Ekonomi Kreatif Indonesia
- Central Group Hadirkan Klub Premium Bagi Lansia, Pertama di Sekupang