Parlemen Mengusulkan Agar Syarat Menjadi Penduduk Tetap Australia Dipermudah
Dampaknya bagi mahasiswa internasional
Komite menyarankan untuk menawarkan kepada mahasiswa asing yang "terbaik dan tercerdas" untuk menjadi penduduk tetap atau PR.
Lulusan kelas satu atau yang masuk 10 persen teratas dari angkatan mereka, telah bekerja di sektor keterampilan yang dibutuhkan, dan memenuhi standar bahasa Inggris, akan ditawarkan visa pascastudi dari dua tahun menjadi tiga tahun.
Belinda Wright dari KPMG mengatakan perubahan ini akan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi mahasiswa asing untuk mencari pekerjaan.
"Mendapatkan lowongan kerja sebagai sarjana cukup sulit jika tidak memiliki status penduduk tetap di Australia," katanya.
Komite juga merekomendasikan pengurangan syarat pengalaman kerja, dari tiga tahun menjadi dua tahun, bagi pemohon PR yang memegang visa yang disponsori perusahaan.
Dinilai sebagai langkah reaktif
Setelah komite memberikan rekomendasinya, pemerintah nanti akan menentukan sikap untuk mengadopsi atau menolaknya.
"Laporan ini bukan hanya untuk menangani migrasi pekerja terampil selama pandemi tapi juga setelah kita keluar dari pandemi," kata ketua komite Julian Leeser.
Namun anggota parlemen dari Partai Buruh, Julian Hill, yang masuk dalam komite, menyebut laporan itu telah kehilangan kesempatan untuk mengatasi permasalahan migrasi pekerja terampil asing.
Pekerja terampil dari negara lain yang ingin jadi penduduk tetap di Australia kemungkinan akan dipermudah
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata