Parlemen Rusia Diwajibkan Laporkan Kasus Suap
Rabu, 23 Maret 2011 – 04:44 WIB

Parlemen Rusia Diwajibkan Laporkan Kasus Suap
RUSIA ternyata juga disibukkan dengan kasus suap terhadap para anggota legislatif yang duduk di majelis rendah atau DUMA. Bahkan Ketua DUMA, Boris Gryzlov, sampai perlu memerintahkan deputi dan stafnya mereka untuk melaporkan kasus penyuapan yang melibatkan anggota parlemen. Pengaduan harus diperiksa dalam waktu 20 hari, dan informan akan diberikan hasil penyelidikan. Informan bisa diinterogasi selama proses penyidikan.
Harian Rusia Gazeta Nezavisimaya seperti dilansir Russian Today, Selasa (22/3), melaporkan, Boris menginstruksikan agar informasi kasus suap harus dilaporkan dalam sehari. Selanjutnya, informasi tentang mereka yang terlibat dalam pelanggaran, penyuapan, dan jumlahnya kemudian dicatat dalam daftar khusus.
Para informan pun akan dijamin kerahasiaannya. Namun pada saat yang sama, pemberi informasi juga dilarang mengungkapkan rincian kehidupan pribadi maupun keluarganya.
Baca Juga:
RUSIA ternyata juga disibukkan dengan kasus suap terhadap para anggota legislatif yang duduk di majelis rendah atau DUMA. Bahkan Ketua DUMA, Boris
BERITA TERKAIT
- Prabowo Berencana Evakuasi 1.000 Warga Palestina ke Indonesia
- Sibuk Bela Palestina, Puluhan Mahasiswa Asing Diusir dari Amerika
- Permalukan Trump, Iran Tegaskan Ogah Berunding Langsung dengan Amerika
- Sesumbar, Donald Trump Klaim AS Lakukan Perundingan Langsung dengan Iran
- OKI Tuntut Penyelidikan Terkait Pembunuhan Pekerja Kemanusiaan di Gaza
- Demo di Akhir Pekan, Ribuan Warga Amerika Kecam Persekutuan Elon Musk & Donald Trump