Parlindungan Apresiasi MoU Infrastruktur Bappenas - Jepang
![Parlindungan Apresiasi MoU Infrastruktur Bappenas - Jepang](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/01/24/ketua-komite-ii-dewan-perwakilan-daerah-republik-indonesia-dpd-ri-parlindungan-purba-foto-dok-dpd-ri.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - DPD RI mendukung investasi kerja sama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) dan Jepang untuk membangun daerah. Hal tersebut tertuang dalam penandatanganan kerja sama antara BAPPENAS, Dentsu.Inc, dan Shizen.Inc, untuk berinvestasi membangun infrastruktur Indonesia terutama di daerah.
Ketua Komite II Parlindungan Purba yang hadir dalam MoU itu mengapresiasi adanya kerja sama tersebut. Ia menyatakan bahwa DPD RI mempunyai tugas dan kewenangan dalam memajukan daerah.
“Sebagai anggota DPD RI, sudah menjadi kewajiban memperhatikan pembangunan dan kemajuan daerah, saya mengapresiasi adanya kerja sama Bappenas dengan Jepang karena mereka akan membawa teknologi dan investasi dalam membangun daerah,” ujarnya.
Hadir pula dalam MoU tersebut antara lain Direktur Kerja Sama Pemerintah Swasta dan Rancang Bangun Sri Bagus Guritno, Chief Executive Officer Pembiayaan Investasi Non Anggaran (PINA), Eko Putro Adijayanto, Perwakilan Dentsu.Inc Toshi Yoshida, Fumihito Yohitsugu, Kenici Okoda, Taku Kamamura, Shizen.Inc Lukito Adi.
Lebih lanjut, Parlindungan Purba menyatakan Pembiayaan Non-APBN untuk pembangunan Indonesia sangat diperlukan untuk percepatan membangun daerah-daerah.
"Saya dengar mereka pihak Jepang akan mengunjungi Batam dan ke Danau Toba untuk melihat potensi-potensi investasi dalam hal infrastruktur, saya harap melalui investasi-investasi seperti ini potensi daerah untuk maju dan berkembang menjadi semakin cepat,” pungkasnya.(fri/jpnn)
Sebagai anggota DPD RI, Parlindungan mengaku sudah menjadi kewajiban memperhatikan pembangunan dan kemajuan daerah. Ia memuji kerja sama Bappenas dan Jepang.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Bappenas Minta Tambah ASN & Kantor Baru di Tengah Efisiensi Anggaran, Hillary: Apa Urgensinya?
- Belajar dari Jepang, Program MBG Perlu Kolaborasi Semua Pihak
- PPUU DPD RI Lakukan Kunjungan Kerja di Jatim, Nih Agendanya
- Dorong Pembentukan Kejati Papua Barat Daya, Senator PFM: Agar Penanganan Hukum Efektif & Efisien
- Komite I DPD Apresiasi Langkah Menteri Nusron Wahid Menyelesaikan Kasus Pagar Laut
- Kecelakaan Lalu Lintas Marak, Ning Lia: Berikan Sanksi Kepada Perusahaan Nakal