Parma vs Inter Milan: Wajib Menang Agar Kursi Aman
jpnn.com, MILAN - Pelatih Inter Milan Luciano Spalletti dituntut membawa anak asuhnya menjungkalkan Parma pada lanjutan Liga Italia 2018/2019 di Stadion Ennio Tardini, Minggu (10/2) dini hari WIB.
Saat ini kursi yang diduduki Spalletti di Inter sedang panas. Pasalnya, Inter menelan dua kekalahan beruntun dari Torino dan Bologna.
Spalletti sudah meminta anak asuhnya untuk melakukan improvisasi penampilan.
Apalagi musim ini kans meraih trofi makin kabur setelah Mauro Icardi dan kawan-kawan kalah dalam adu penalti lawan Lazio pada Coppa Italia .
“Kami mengalami rentetan pemain cedera, transfer pemain, kemudian ada pula yang menjalani hukuman. Hal-hal tersebut yang membuat kami mengalami kemerosotan penampilan,” tutur Spalletti.
Pelatih 59 tahun itu pun sadar posisinya sedang di ujung tanduk. Berdasarkan kabar yang berembus, petinggi Inter sudah melakukan gerilya untuk mendapatkan Jose Mourinho dan Antonio Conte.
TeleLombardia melaporkan bahwa Direktur Inter Beppe Marotta melakukan pendekatan yang intens kepada Mourinho ketimbang Conte.
Apalagi Mourinho punya rekam jejak menyenangkan di Inter. Dua musim melatih Inter, Mourinho memberikan treble winners.
Pelatih Inter Milan Luciano Spalletti dituntut membawa anak asuhnya menjungkalkan Parma pada lanjutan Liga Italia 2018/2019 di Stadion Ennio Tardini, Minggu (10/2) dini hari WIB.
- Liga Champions: Martinez Hattrick, Inter Menang 3-0 Atas AS Monaco
- Menang Dramatis dari Inter, AC Milan Juara Piala Super Italia 2024
- Hajar Atalanta, Inter Milan Melaju ke Final Piala Super Italia, Inzaghi Puas
- Yakin Lautaro Martinez Mengakhiri Puasa Gol, Inzaghi: Dia akan Menemukan Ketajamannya Kembali
- Coppa Italia: Hajar Udinese, Inter Milan Melaju ke Perempat Final
- Simone Inzaghi Sangat Bangga Menjadi Pelatih Inter Milan