Parmusi Minta Ahok Menahan Diri

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Usamah Hisyam mengajak seluruh masyarakat, terutama masyarakat DKI Jakarta, tidak terpancing dengan provokasi.
Hal ini disampaikan Usamah terkait pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang menyebut Surat Al Maidah ayat 51 saat berdialog dengan warga Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu.
"Masyarakat harus cooling down, jangan terpancing dengan provokasi. Karena kalau terjadi perpecahan, rakyat yang rugi," ujar Usamah kepada JPNN, Jumat (7/10).
Usamah juga mengajak seluruh pihak tidak mempertajam kontroversi yang ada. Termasuk Gubernur DKI yang akrab disapa Ahok tersebut, diminta dapat menahan diri. Sehingga kontroversi tidak semakin meruncing. Hingga menimbulkan kerugian bagi semua pihak.
"Jadi jangan dipertajam persoalan ini. Ahok hendaknya menahan diri. Dalam pilgub hendaknya lebih mengedepankan persoalan-persoalan kebangsaan dan kemampuan dalam menghadapi masalah di ibukota," ujar Usamah.
Meski demikian Usamah tetap mengingatkan, bahwa sesuai ajaran agama yang dipahaminya, umat Islam memang harus memilih pemimpin yang berasal dari muslim dan tidak ada yang salah ketika umat Islam menyosialisasikan hal tersebut.
"Bahwa ada anjuran pemimpin harus Islam, itu memang sebuah syariat dan disosialisasikan saat ini," ujar Usamah.(gir/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Usamah Hisyam mengajak seluruh masyarakat, terutama masyarakat DKI Jakarta, tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi Bakal Direshuffle?
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang