Parpol Islam Harus Berfusi Lagi

Cukup Satu atau Dua Partai

Parpol Islam Harus Berfusi Lagi
Parpol Islam Harus Berfusi Lagi
Din mengingatkan bahwa potensi akumulasi suara parpol-parpol Islam sebenarnya cukup besar. Pada Pemilu 1955, jumlahnya mencapai 43 persen. Ketika Orba sedang mencapai puncak kekuasaan dan semua kekuatan politik Islam lebur ke PPP, sempat diraih 26 persen suara dalam pemilu. Pada Pemilu 1999, kata dia, akumulasinya mencapai 35 persen dan sekitar 38 persen waktu Pemilu 2004.

''Dalam realitas politik Islam saat ini, biarlah eksistensi parpol Islam tetap beragam. Tapi, perlu ada sambung rasa membangun koalisi strategis. Konteksnya tidak hanya pilpres,'' cetusnya.

Muhaimin Iskandar menyambut baik gagasan koalisi strategis. Dia mengaku, parpol-parpol Islam di DPR tidak punya agenda yang sistematis. ''Kalau ada RUU dari pemerintah, ayo dibahas. Jadi, kesannya cuma ikut-ikutan,'' katanya.

Menurut dia, eksistensi parpol-parpol Islam atau parpol berbasis massa Islam baru berhasil membangun pada tataran pondasi.

JAKARTA - Setelah melontarkan gagasan pentingnya membangun koalisi strategis antarparpol Islam, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menyerukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News