Parpol Jangan Bangga Dulu
Senin, 06 April 2009 – 17:16 WIB
"Hal yang mengecewakan dari Partai Golkar adalah sama sekali tidak menunjukkan komitmennya pada pemberantasan korupsi," kata Bonar. Sementara itu, partai yang paling monoton menyajikan tema kampanye adalah PDI Perjuangan dan Partai Demokrat. PDIP dalam setiap kampanyenya berkutat pada 'Tiga Kontrak Politik' yang berjanji pada diri sendiri untuk menyediakan sembako murah, menyediakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan.
Baca Juga:
Sedang Partai Demokrat selalu mengumandangkan keberhasilannya dalam membantu rakyat melalui paket Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM).
Lain halnya dengan PKS. Partai yang berasaskan Islam ini menunjukkan komitmennya pada pemberantasan korupsi dengan selalu meyakinkan publik sebagai yang bersih dan profesional. Meski pun partai ini sering dijuluki partai pengusung syariat Islam, justru dalam kampanyenya PKS sama sekali tidak menampilkan tema syariat Islam. "Dan hanya PKS lah partai yang mengkampanyekan pentingnya toleransi beragama," kata Bonar.
Hendardi menambahkan, pengamatan yang dilakukan lembaganya merupakan pengamatan langsung terhadap kampanye terbuka. "Bukan berdasar dokumen-dokumen tertulis, karena selalu ada gap antara dokumen tertulis dengan prakteknya," kata Hendardi. (sam/JPNN)
JAKARTA - Membludaknya massa yang hadir dalam kampanye tidak bisa menjadi ukuran partai tersebut bakal unggul pada pemilu mendatang. Pasalnya, mayoritas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Akun Medsos PJ Bupati Temanggung Diserang Warganet: Stop Cawe-Cawe
- 3 Pejabat di Banggai Diduga Langgar Aturan Netralitas ASN, Gakkumdu Ancam Jemput Paksa
- Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada