Parpol Sayap Kanan Australia Cari Dana ke AS Untuk Perlunak UU Senjata

"Dana asing tidak seharusnya berpengaruh pada panggung politik kita. Saya percaya donasi asing harus dihentikan," kata Pauline saat itu.
Kini Australia melarang adanya donasi asing bagi parpol di negara itu.
Kepala staf Pauline, James Ashby, tampaknya menyadari jika informasi lobi mereka ke AS bocor, akan membahayakan partai mereka.
Sosok Ashby ini sebelumnya telah terlibat berbagai kontroversi dalam politik Australia.
Dia pernah menjadi bekerja untuk Ketua DPR Peter Slipper, dan kemudian menuduhnya melakukan pelecehan seksual.
Bulan lalu, Ashby dikenakan larangan memasuki Gedung Parlemen karena terlibat perselisihan fisik dengan Senator Brian Burston, yang membelot dari One Nation.
Meski Pauline tidak ikut ke Washington, tapi dia diketahui mendiskusikan hal itu dengan Ashby dan Muller.
Dalam tanggapannya, Ashby menuduh Al Jazeera sebagai "propaganda milik Pemerintah Qatar yang mendukung kelompok ekstremis Islam dan bukan organisasi media yang sah".
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya