Partai Buruh Temui KPU Demi Menyampaikan Hal Penting ini
"Kalau harus mengikuti skema yang diatur PKPU 3/2022 dan Perpu 1/2022, masa kampanye kan hanya akan berlangsung selama 52-53 hari saja."
"Ini jelas tidak memadai bagi masyarakat untuk mengenal peserta Pemilu secara dekat," tuturnya.
Said mengatakan pemilih perlu mempelajari program-program partai politik termasuk latar belakang caleg yang kelak akan dipilih di bilik suara.
Saat menyampaikan masukan kepada KPU, Said didampingi sejumlah pengurus Partai Buruh lainnya.
Antara lain Ilhamsyah (Bapilu), Hasan dan Diding Sudrajat (Petugas Penghubung) serta Indri Yuli Hartati (Wasekjen).
Sedangkan KPU diwakili Idham Holik selaku Komisioner KPU yang membidangi teknis penyelenggaraan pemilu. (gir/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Sejumlah perwakilan Partai Buruh menemui penyelenggara pemilu demi menyampaikan hal penting ini.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- KPU Sukabumi Ungkap Penyebab Turunnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Selama 2024, DKPP Pecat 66 Penyelenggara Pemilu
- KPU Audit Dana Kampanye 2 Paslon Kada Pilgub Kepulauan Riau
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024