Partai Garuda: Urusan KKB Harus Disamakan dengan Pemberontakan Lain

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menilai langkah pemerintah untuk membayar tebusan Rp 5 milliar demi membebaskan seorang pilot asing yang disandera oleh KKB adalah langkah yang tepat.
Teddy berpendapat meski terlihat mengalah, tetapi ini satu-satunya celah untuk membebaskan warga asing tersebut.
"Ada yang mengatakan bahwa, cara ini akan menjadi preseden buruk, ke depan KKB akan gunakan cara yang sama untuk menekan pemerintah," kata Teddy di Jakarta, Minggu (9/7).
Teddy tak menampik bisa jadi KKB bisa melalukan hal yang sama.
Oleh karena itu, selepas ini, tidak perlu lagi ada program negosiasi, tetapi program menghabisi
"Urusan KKB harus disamakan dengan gerakan pemberontakan lainnya yang pernah terjadi di Indonesia," tegas Teddy.
Menurutnya, kebanyakan urusan makar diselesaikan dengan kekerasan.
Terlebih, KKB sudah cukup lama dibiarkan karena dihantui oleh HAM.
Partai Garuda mengomentari langkah pemerintah untuk membayar tebusan Rp 5 milliar demi membebaskan pilot Susi Air yang disandera KKB
- Kapolda Papua Ungkap Kronologi Penangkapan Pimpinan KKB Yalimo Aske Mabel
- Eks Polisi yang Jadi Panglima KKB Diterbangkan ke Jayapura
- Eks Polisi yang Jadi Panglima KKB, Aske Mabel Ditangkap, Lihat!
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Nikson Matuan Digiring ke Polda Papua, Brigjen Faizal: Setiap Simpatisan KKB Ditindak Tegas
- Gegara Perselingkuhan, Komplotan KKB Mengamuk dan Serang Warga di Papua