Partai Idaman Gabung PAN Tanpa Transaksi
jpnn.com, JAKARTA - Partai Idaman resmi mendeklarasikan diri bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) di Royal Kuningan Hotel, Jakarta Selatan, Sabtu (12/5).
Deklarasi ditandai dengan pemukulan 12 gendang oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama, Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais, dan lainnya. Pemukulan gendang itu dipandu Zulkifli dan Rhoma.
Zulkifli tidak dapat menyembunyikan kebahagiaan atas pilihan Rhoma Irama dan Partai Idaman bergabung dengan PAN. "Beliau legenda musik, legenda seniman Indonesia. Dulu waktu kecil hanya bisa melihat Bang Haji dari jauh. Tapi, saya hari ini bisa bersanding dengan Bang Haji," ujar Zulkifli.
Dia mengatakan, seluruh desa, kecamatan, kabupaten/kota hingga provinsi ada Partai Idaman. Selain itu, kepopuleran Rhoma di akar rumput juga menjadi modal penting bagi PAN dan Idaman melakukan penggalangan masyarakat.
"Itu penting. Tapi, lebih penting dari apa pun itu adalah kepercayaan yakni kepercayaan Partai Idaman, kepercayaan legenda musik Indonesia, memilih gabung PAN itulah yang tidak ternilai," katanya.
Zulkifli berharap ini sebagai tanda-tanda kinerja PAN direspons positif publik, partai, tokoh-tokoh dan masyarakat Indonesia. "Ini tanda kami harus kerja lebih baik," tegasnya.
Zulkifli menegaskan bahwa pihaknya tidak minta apa pun dalam menerima kehadiran Partai Idaman untuk bergabung. "Tidak ada transaksi apa pun. Tapi, keikhlasan dan ketulusan semata-mata untuk Indonesia yang lebih baik," ujarnya.
Menurut Zulkifli, transaksinya adalah visi yang sama dalam membela rakyat, umat, serta demi kepentingan bangsa dan negara. "Jadi, tidak ada biaya sama sekali. Kami tidak bicara, sudah terbukti, koalisi bersama PAN tidak ada transaksional," katanya.
Sebelum memutuskan bergabung dengan PAN, Partai Idaman sempat didatangi PPP dan PKS.
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Program Susu Gratis, Gibran Rakabuming Ogah Impor Susu
- BM PAN Sumut Dukung Yandri Susanto Jadi Sekjen
- Putri Zulhas Zita Anjani Mau Tutup Starbucks di Indonesia
- Mendag Zulkifli Hasan Lepas Ekspor Produk Alas Kaki Senilai Rp 6,50 Miliar di Salatiga
- Zulhas Bilang Pemerintah Sediakan Rp 71 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis