Partai NasDem Kecam Upaya Pembubaran Vaksinasi Massal di Sorong

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan turut hadir pada acara itu, tetapi dalam kapasitasnya sebagai Ketua DPW Partai NasDem Papua Barat.
Penyelenggara dan Satpol PP sempat beradu pendapat dan akhirnya kegiatan vaksinasi pun terus berlanjut.
Walaupun demikian, kata Ahmad Ali, aksi anggota Satpol PP di Kota Sorong itu arogan dan tidak beralasan.
“NasDem sejak awal selalu berkoordinasi dengan pemerintah. Jadi, tidak ada alasan sama sekali kalau apa yang kami lakukan itu kemudian dilarang,” terang ketua Fraksi Partai NasDem di DPR itu.
Ahmad Ali meminta kepolisian mengusut kejadian itu dan memeriksa anggota Satpol PP yang diyakininya melawan Undang-Undang Karantina Kesehatan.
Dia menegaskan bahwa arogansi birokrat seperti yang terjadi di Kota Sorong jangan sampai terulang. Mereka harus paham di mana dan kapan perlunya menegakkan birokrasi.
“Kalau ada kelompok masyarakat berusaha membantu pemerintah dengan segala daya upayanya, maka konyol apabila secara arogan itu dihentikan,” kata Ahmad Ali.
Terkait insiden itu, dia berharap ke depan perbedaan pandangan atau pilihan politik bukan jadi alasan untuk menghambat upaya penanganan Covid-19, termasuk di antaranya vaksinasi.
DPP Partai Nasdem mengecam aksi Satpol PP di Kota Sorong, Papua Barat. Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad HM Ali mengatakan partainya menginisiasi kegiatan vaksinasi massal di berbagai daerah karena komitmen kuat terhadap hukum tertinggi yakni keselamat
- Instruksi Gubernur Jabar, Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Baliho Idulfitri
- Honorer Lulus PPPK 2024 Disambut secara Khidmat, Lihat Itu
- Viral Es Krim Mengandung Alkohol di Surabaya, Aparat Bertindak!
- Gegara Video Influencer, Stan Es Krim di Surabaya Barat Disegel Satpol PP
- Surya Paloh: Kenapa Kami Tidak Ada di Kabinet Rezim Prabowo?
- Satpol PP Surabaya Temukan 2 RHU Jual Miras saat Ramadan