Partai Pendukung Pemerintah Berkonsolidasi, PKS Kian Mantap Beroposisi
Anggota Komisi I DPR itu mengatakan PKS konsisten memerankan oposisi yang konstruktif dalam mengawal jalannya pemerintahan dengan kritik yang membangun.
“Kami juga ingin menjaga kehormatan partai-partai yang sejak awal berjuang mendukung Pak Jokowi. Fair, kan?” katanya.
Sayangnya, lanjut dia, selama tujuh tahun pemerintahan Jokowi, Indonesia belum menampakkan kemajuan signifikan.
Oleh karena itu, PKS bukan hanya tetap menjadi oposisi, tetapi justru makin mantap beroposisi.
Lebih lanjut Jazuli mengatakan PKS melakukan evaluasi pemerintahan Jokowi setiap tahun.
Menurutnya, tiap pemerintahan tentu punya tantangan tersendiri, tetapi tetap harus ada ukuran atau parameter objektif yang digunakan sebagai patokan.
“Dari empat bidang yang kita evaluasi, hasilnya tidak menggembirakan. Makanya kami mantap terus beroposisi secara subtantif," terang Jazuli.
Dia menjelaskan PKS selaku oposisi ingin menjadikan kedaulatan bangsa dalam berbagai dimensinya sebagai visi nasional.
Jazuli Juwaini menilai pertemuan Jokowi dengan para ketum partai koalisi adalah hal biasa. Dia menegaskan, di tengah parpol pendukung pemerintah berkonsolidasi, PKS justu kian mantap beroposisi.
- Golkar DKI Siapkan Saksi TPS Mengawal Suara Ridwan Kamil-Suswono
- Anies Condong Kepada Pram-Doel, Militansi Kader PKS Untuk RIDO Dipertanyakan
- PKS Total di Jakarta, Kampanyekan RIDO ke Seluruh Pelosok Kota
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Yanuar Arif Wibowo: Sukseskan Program 3 Juta Rumah, Hapus Utang Pinjol Masyarakat Bawah
- Bawaslu DKI Panggil Lagi Suswono soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran