Partai Perindo Ingin Berkoalisi dengan Partai-partai ini Hadapi Pilpres 2024

jpnn.com, JAKARTA - Partai Perindo menjajaki peluang berkoalisi dengan partai politik peserta Pemilu 2019 nonparlemen, guna menghadapi Pemilihan Presiden 2024.
Menurut Ketua DPP Partai Perindo Bidang Politik dan Kebijakan Publik Heri Budianto, penjajakan sangat penting mengingat pelaksanaan Pemilu 2024 sudah di depan mata.
Penjajakan juga penting mengingat besarnya suara yang diperoleh seluruh parpol nonparlemen dari pelaksanaan Pemilu 2019 lalu.
"Kami sudah mulai membuka komunikasi politik dengan sesama partai peserta Pemilu 2019 dan mencari kesamaan pandangan dalam mengusung capres dan cawapres," ujar Heri dalam keterangannya, Senin (7/2).
Menurut Heri, pihaknya secara serius membuka ruang komunikasi politik karena Partai Perindo memiliki elektabilitas tertinggi dari seluruh parpol nonparlemen pada Pemilu 2019.
Perindo tercatat sebagai partai nonparlemen paling banyak memperoleh kursi wakil rakyat, yaitu 408 kursi DPRD tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia.
Untuk diketahui, total perolehan suara parpol nonparlemen di Pemilu 2019 lalu mencapai 9,7 persen.
Suara itu adalah gabungan dari Partai Perindo, Berkarya, PSI, Hanura, PBB dan PKPI.
Partai Perindo ingin berkoalisi dengan partai-partai ini guna menghadapi Pemilihan Presiden 2024.
- PBB: Sudan Selatan di Ambang Jurang Kehancuran
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Menjelang Lebaran, Pak OSO & Kader Hanura Bagikan Ribuan Paket Sembako ke Warga
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Menakar Potensi Kolaborasi Politik Jokowi dan PSI Menuju 2029