Partai Produk Cendana Sulit Bikin Kejutan
Senin, 25 April 2011 – 08:38 WIB
Namun, sekecil apa pun peluang partai Tommy dalam pemilu, Burhan -sapaan Burhanuddin- memprediksi bahwa Partai Golkar akan tetap terkena imbasnya. "Secara psikologis dan elektoral, sedikit banyak kehadiran Nasrep ini pasti akan memengaruhi Golkar," tegasnya.
Baca Juga:
Burhan mengingatkan bahwa salah satu basis Golkar adalah kelompok masyarakat yang masih mengidolakan Soeharto. Munculnya Nasrep yang digawangi trah Soeharto, secara terbatas, berpotensi mendegradasi suara Golkar.
Dari sisi finansial, imbuh Burhan, Golkar juga akan kehilangan beberapa sumber keuangan yang selama ini dekat dengan keluarga Soeharto. "Selama ini Tommy lekat dengan citra Golkar. Ketika punya hajatan, kolega atau basis pendukung Soeharto tentu akan dimaksimalkan Tommy untuk partainya sendiri ketimbang membantu Golkar," ungkapnya.
Burhan menilai, hasrat Tommy untuk melanjutkan tongkat estafet politik keluarga Cendana memang besar. Itu terlihat sejak Tommy ikut mencalonkan diri dalam munas partai berlogo pohon beringin tersebut di Pekanbaru Oktober 2009. Meskipun saat itu Tommy kalah telak dengan tidak memperoleh satu suara pun.
JAKARTA - Pengamat politik Burhanuddin Muhtadi memandang bahwa era keemasan keluarga Cendana di dunia politik sudah habis. Karena itu, dia meragukan
BERITA TERKAIT
- PDIP Sebut Megawati dan Prabowo akan Bertemu, Kriminalisasi Hasto Bakal Dibahas?
- Dukung Prabowo soal Swasembada Pangan, Legislator PKB: Bukan Kebijakan Muluk-Muluk
- TNI AL Bongkar Pagar Laut, Eks Sesmilpres Singgung Proses Hukum
- Kuasa Hukum Gus Muhaimin: Semua Gugatan Ghufron Kandas
- Konsolidasi Nasional Gerakan Mandiri Bangsa Lahirkan Partai Gema Bangsa
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi