Partisipasi Tim Berkurang, Final Proliga 2025 Dipindah ke GOR Amongrogo
jpnn.com, JAKARTA - Pertandingan final Proliga 2025 tidak jadi menggunakan venue Indonesia Arena dan dipindahkan ke Yogyakarta.
Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkapkan bahwa dengan banyaknya pertimbangan, pertandingan final dipindahkan ke GOR Amongrogo.
Pria kelahiran 17 Februari 1956 itu menilai dengan berkurangnya tim yang bertanding menjadi pertimbangan pindahnya tempat final dari ibu kota ke kota Pelajar.
Tercatat di sektor putra musim ini hanya akan diikuti lima tim yakni Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta LavAni, Palembang Bank Sumselbabel, Jakarta Garuda Jaya, dan Surabaya Samator.
Di sektor putri komposisi tim yang bertanding yakni Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Enduro, Gresik Petrokimia, Bandung BJB Tandamata, Jakarta Livin Mandiri, dan Yogya Falcons.
“Pertimbangannya tim yang berkompetisi hanya lima di sektor putra. Sebelumnya kami juga sudah menyewa terlebih dahulu yang di Yogyakarta,” ujar Imam saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (17/12).
Imam sendiri menjamin bahwa final Proliga 2025 dipastikan ramai penonton.
Alumni Akpol 1980 itu menilai bahwa fan voli yang ada di Yogyakarta tinggi, sehingga pihaknya optimistis bahwa partai puncak tahun ini tidak kalah ramai dari edisi sebelumnya.
Ketum PBVSI, Imam Sudjarwo memastikan final Proliga 2025 tidak jadi menggunakan venue Indonesia Arena dan akan dipindahkan ke Yogyakarta
- Digelar Lebih Awal, Proliga 2025 Dipastikan tak Mengganggu Jadwal Timnas Voli Indonesia
- PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025
- Bungkam Tuan Rumah, Jenggolo Sport Sidoarjo Juara Kejurnas Voli U-19 2024
- Popsivo Polwan Datangkan Bintang Asal Turki Demi Proliga 2025
- Persaingan Proliga 2025 Kurang Bergairah, Beberapa Tim Undur Diri, Termasuk Jakarta BIN
- Tim Putra Jakarta Pertamina Putuskan Tidak Ikut Proliga 2025, Ternyata Ini Alasannya