Pasang Listrik Gratis untuk Nelayan dan Warga Tidak Mampu

jpnn.com - TANJUNG REDEB - Pemkab Berau bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga menjalankan program pemasangan listrik gratis bagi nelayan dan warga tidak mampu.

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Berau Mappasikra Mappaseleng, menjelaskan program sambungan listrik gratis tersebut memang jadi program tahunan PLN. Untuk tahun ini, PLN mencanangkan 300 sambungan baru bagi nelayan dan warga tidak mampu.

Dijelaskannya, bentuk bantuan yang diterima masyarakat nantinya berupa satu set instalasi dalam rumah yang terdiri; 4 titik dengan rincian 3 untuk lampu dan 1 stop kontak, sertifikat laik operasi, biaya penyambungan ke PLN, serta voucher listrik sebesar Rp 20 ribu.   

Tetapi, sebelum menentukan sasaran rumah yang mendapat bantuan, pihaknya terlebih dahulu melakukan survei, untuk melihat jangkauan rumah dari jaringan listrik milik PLN.

Sebab, jika permukiman warga masih terlalu jauh dari jangkauan jaringan PLN, belum memungkinkan untuk mendapat bantuan listrik gratis tersebut. “Memang tidak bisa dipaksakan kalau belum ada jaringannya,” terang dia.

Namun, untuk permukiman warga yang belum terjangkau jaringan listrik, Distamben akan mengupayakan pembangunan jaringan secara bertahap. “Kalau untuk kampung-kampung pedalaman yang betul-betul sulit terjangkau, kita bantu dengan program lain, seperti PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) dan sebagainya,” terang Mappasikra.

Lalu, bagaimana sistem pengajuan bantuan sambungan listrik gratis tersebut? Ditanya demikian, pihaknya menggandeng aparat kampung sasaran, untuk mengajukan nama-nama warganya yang berhak mendapat bantuan.

“Nanti usulan dari aparat kampung kita validasi dan verifikasi bersama PLN Area Berau, kita cek administrasinya maupun teknisnya. Supaya bantuannya benar-benar tepat sasaran,” jelasnya.