Pasangan ''Bilateral'' Tim Lindsey-Julia Suryakusuma
Seminggu dalam Sebulan Mereka Kumpul di Cinere
Rabu, 25 Februari 2009 – 06:14 WIB
Pasangan ''Bilateral'' Tim Lindsey-Julia Suryakusuma
Rupanya, kenangan akan Indonesia terus membekas dan menumbuhkan cinta dalam dirinya. Tim makin berminat mempelajari Indonesia, sehingga dia dikenal sebagai seorang Indonesianis terkemuka di Australia. Kini dia bahkan dipercaya menjadi pengajar pengetahuan tentang keislaman dan keindonesiaan untuk Polisi Federal Australia (AFP). "Saya menjelaskan bagaimana sesungguhnya Islam dan Indonesia itu," terangnya.
Tim kini juga dikenal sebagai aktor penting di balik kemesraan hubungan Australia-Indonesia. Selama dua dekade, Australia Indonesia Institute (AII) yang kini dipimpinnya merintis dan mengembangkan berbagai program untuk merajut pengertian masyarakat kedua negara. Mulai pendidikan, seni, kepemudaan, olahraga, maupun media. AII telah melahirkan sekitar seribu alumnus program dari kedua negara. Sebagian alumnus dari Australia ada yang memilih tinggal di Indonesia.
Mungkin karena banyak bergaul dengan komunitas orang Indonesia itu pula, dia akhirnya berjodoh dengan wanita Indonesia. Pertemuan pertama Tim (sebelumnya pernah menikah dengan warga Australia) dengan Julia Suryakusuma terjadi pada 28 Agustus 2005 dalam writer festival di Melbourne.
Ketika bertemu Julia (saat itu berstatus janda dengan seorang anak dari suami yang meninggal) Tim pun terpikat. Dia berusaha mengambil hati perempuan Indonesia yang dikenal sebagai penulis buku itu. Julia, 52, yang saat itu ikut mendampingi Tim punya kesan tentang awal-awal perkenalan mereka.
Konferensi Kerja Sama Australia-Indonesia yang berakhir beberapa hari lalu sukses mendekatkan hubungan kedua negara. Salah satu tokoh di balik konferensi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu