Pasangan Ka-Ji Mengadu ke DPR
Komisi II DPR segera Panggil Mendagri dan KPU
Kamis, 27 November 2008 – 19:01 WIB
JAKARTA - Pasangan Khofifah Indarparawansa dan Mudjiono (KaJi) terus menemui berbagai pihak untuk melaporkan kejanggalan pada pelaksanaan Pilkada JAwa Timur. Setelah sebelumnya menemui KPU, Kamis (27/11) ini giliran KaJi menemui Komisi II DPR. Mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan ini juga mempertanyakan standarisasi penyelenggaran pilkada di sejumlah daerah yang berujung pada kekalahan akibat telah terjadi kecurangan. “Waktu penghitungan suara, KPUD Tingkat I dan II hadir, juga ada utusan KPU. Ini pelanggaran di depan mata dan ini tanpa ada punishment,” imbuhnya.
Pada pertemuan itu, kubu Ka-Ji menjelaskan penyebab terjadinya sengketa pilkada Jatim dengan menyertakan data-data mengenai dugaan kecurangan yang dilakukan kubu Soekarwo-Syaifullah Yusuf (Karsa). Menurut Khofifah, berkas-berkas yang diserahkan antara lain kontrak politik antara kepala desa di Jatim dengan kubu Karsa, yang menyebutkan duet Karsa berjanji meningkatkan bantuan bagi pemerintah desa seperti menambah dana Jaring Pengaman Sosial.
Baca Juga:
“Bantuan ini akan diberikan dalam bentuk perubahan anggaran. Selain itu, besarnya bantuan akan disesuaikan dengan persentase perolehan suara bagi pasangan Karsa di tiap desa,” papar Khofifah.
Baca Juga:
JAKARTA - Pasangan Khofifah Indarparawansa dan Mudjiono (KaJi) terus menemui berbagai pihak untuk melaporkan kejanggalan pada pelaksanaan Pilkada
BERITA TERKAIT
- Hasto Masih Melaksanakan Tugas Kesekjenan Sebelum KPK Mengumumkan Status Tersangka
- Soal PPN 12 Persen, Saleh PAN: Jangan Saling Menyalahkan
- Sejalan dengan Gerindra, Gemura Dukung Kenaikan PPN 12%
- Rustini Muhaimin Membantu Korban Kebakaran Kemayoran
- Gubernur Jabar Terpilih Dedi Tak Akan Bentuk Tim Transisi Jelang Kepemimpinannya
- Said PDIP Dukung Pemberlakuan PPN 12 Persen Demi Bantu Program Kerakyatan