Pasangan Lesbi Cekcok, Ujungnya Jadi Begini
jpnn.com, DENPASAR - Pasangan sesama jenis -sebut saja Mawar (22) dan Jelita (24)- berurusan dengan Polsek Denpasar Barat. Penyebabnya, pasangan lesbi itu cekcok hingga berujung penganiayaan.
Mawar mengaku menjadi korban tindak kekerasan oleh Jelita, Selasa (24/4). Bahkan, Mawar sampai babak belur gegara dihajar oleh kekasihnya sendiri.
Lantaran tak terima diperlakukan seperti itu, korban yang berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur melaporkan Jelita ke Polsek Denpasar Barat. Kapolsek Denpasar Barat Kompol Gede Sumena mengungkapkan, kasus ini bermula ketika korban dan terlapor cekcok mulut di dalam mobil dalam perjalanan untuk membeli handpone.
“Dugaan cekcok karena salah paham. Motifnya terlapor cemburu,” ujar Sumena.
Saat itu, Jelita lantas menghentikan mobilnya dan menyuruh Mawar segera turun. Tak hanya menyuruh turun, Jelita juga memukul korban hingga wajahya terluka.
“Bukan hanya menganiaya korban, pelaku juga membanting handphone milik korban hingga rusak dan meninggalkannya sendirian di lokasi kejadian,” bebernya.
Karena itu, Mawar melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolsek Denpasar Barat. “Kami amankan pelaku di Jalan Tukad Punggawa, Denpasar,” bebernya.
Dari hasil pengembangan, pelaku mengaku terpaksa menganiaya pacarnya karena kesal. Hanya saja, penyidik tak serta-merta percaya.
Mawar yang menjalin hubungan sesama jenis dengan Jelita menjadi sasaran kemarahan. Jelita mengaku cemburu sehingga memukul Mawar.
- Lihat Momen Guru Supriyani Mengusap Air Mata, Mengharukan
- Kabar Terbaru Guru Honorer Supriyani, Ada Kejutan, Pokoknya Bahagia
- Anak Aniaya Ayah Kandung di Ponorogo, Korban Tewas
- Suporter Persijap Jepara Rusuh di Kudus, Warga Jadi Korban Penganiayaan
- Sadis, Polisi di Bogor Bunuh Ibu Kandung Pakai Tabung Gas Elpiji
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan