Pasar di Jawa Anjlok, Incocement Bidik Indonesia Timur
Selasa, 02 Agustus 2016 – 01:17 WIB

Ilustrasi. Foto: Ist
Pada semester dua ini perseroan diuntunngkan dengan pengoperasian pabrik baru yaitu P14 berkapasitas 4,4 juta ton per tahun. Pabrik P14 itu, saat ini memasuki tahap akhir dan diperkirakan siap beroperasi kuartal tiga. ”Mudah-mudahan sesuai dan tidak meleset dari skenario,” harap Christian.
Baca Juga:
Pada semester pertama, perusahaan mencatat laba bersih Rp 2,43 triliun, tumbuh 5,2 persen dari realisasi periode sama tahun lalu.
Pertumbuhan laba bersih ditopang tax evaluasi. Pendapatan terpangkas 12,8 persen menjadi Rp 7,74 triliun dipicu koreksi harga rata-rata hingga 10,7 persen diikuti volume penjualan domestik merosot 3,7 persen. (far/jos/jpnn)
JAKARTA- Persaingan yang semakin sengit membuat PT Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) terus berusaha menggenjot kinerja penjualan. Pasalnya, sepuluh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang