Pasar Murah Gula Disebar di Sejumlah Kota
Rabu, 02 September 2009 – 17:55 WIB
BOGOR-- Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan, pihaknya akan menggelar pasar murah khusus gula di sejumlah titik yang tersebar di sejumlah kota. Daam setiap titiknya, akan disiapkan gula sebanyak 3,5 – 7 ton untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah di beberapa titik di seluruh kota di Indonesia. Dijelaskan, yang terpenting saat ini Pemerintah sudah melakukan persiapan dan menyepakati langkah-langkah untuk melakukan antisipasi, termasuk memprediksi perubahan iklim dan perubahan data kebutuhan GKP (Gula Kristal Putih) sehingga benar-benar dapat diketahui supply dan demand dari GKP secara akurat dan lebih dini, agar penyesuaian importasi gula dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tepat.
“Pasar murah yang telah dibuka hingga H+7, akan dilakukan di beberapa titik di seluruh kota di Indonesia. Ini merupakan langkah konkrit pemerintah agar masyarakat, terutama yang berpendapatan rendah agar tidak resah akan tingginya kenaikan harga gula,” ungkap Mendag di sela kunjungannya ke rumah potong ayam (slaughterhouse) PT Sierad Produce Tbk di Parung, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/9).
Baca Juga:
Mengenai kenaikan harga gula, Mendag kembali menegaskan, bahwa kenaikan harga bukan disebabkan karena stok saat ini kurang, tetapi diakibatkan kenaikan harga gula international dari USD 330 per ton menjadi USD 570 per ton oleh karena menurunnya produksi di India secara oleh sebab pengaruh iklim, dan peningkatan keperluan impor secara signifikan.
Baca Juga:
BOGOR-- Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan, pihaknya akan menggelar pasar murah khusus gula di sejumlah titik yang tersebar di sejumlah
BERITA TERKAIT
- HOYA Hadirkan Meiryo di Indonesia, Coating Lensa Kacamata Berkualitas Tinggi
- Pemerintah dan Swasta Bersinergi Sukseskan World Expo 2025 Osaka
- Selamat, Kilogs Raih Prestasi dalam Ajang IQPC 2024 di Filipina
- JHL Group Inisiasi Hilirisasi Kelapa untuk Sejahterakan Petani dan Jaga Indonesia Tetap Lestari
- Munaslub Kadin Pilih Anindya Cacat Konstitusi, Bakal Picu Perpecahan ke Daerah
- Libur Panjang, Pendapatan Hotel di Kota Bandung Capai Rp24 Miliar