Pasar Obligasi Segera Pulih
Kepemilikan Asing Kembali Meningkat
Jumat, 19 Juli 2013 – 04:24 WIB

Pasar Obligasi Segera Pulih
Menurut dia, upaya Bank Indonesia untuk mengurangi intervensi terhadap nilai tukar bakal membiarkan rupiah bergerak hingga titik keseimbangan baru. Pada titik itu, investor asing pun akan menilai rupiah berhenti terdepresiasi, sehingga kembali yakin untuk masuk ke instrumen obligasi.
Kendati harga obligasi saat ini masih dianggap buruk, Alvin menilai sekarang justru merupakan waktu yang tepat bagi investor untuk masuk ke instrumen itu. Sebab, imbal hasil yang ditawarkan cukup tinggi. Misalnya, dia memparkan, obligasi negara dengan tenor 10 tahun memiliki tingkat pengembalian hingga 8,2 persen. ''Kalau investor beli sekarang, artinya bisa lock 8,2 persen selama sepuluh tahun,'' jelasnya. (gal/c5/sof)
JAKARTA - Pasar obligasi diproyeksi kembali bergairah pada akhir semester kedua tahun ini. Selain dukungan sentimen eksternal mengenai kelanjutan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gandeng DANA, Pintu Goes to Office Kembali Digelar
- PNM Mekaar Dukung Perempuan Bangkit, Kisah Ibu Faizal Jadi Inspirasi
- Waskita Karya Update Perkembangan Proyek LRT Jakarta Fase 1B
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Harga Emas Antam Hari Ini 22 April Meroket, Jadi Sebegini Per Gram
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Selasa 22 April, Menanjak, Berikut Perinciannya