Pasar Produk Didominasi Cina, Indonesia Catat Defisit
Selasa, 01 Februari 2011 – 19:47 WIB
Sedangkan nilai ekspor Indonesia pada Desember 2010 mencapai USD 16,78 miliar. Sepanjang 2010, nilai ekspor mencapai USD 157,73 miliar, atau meningkat 35,38 persen dibanding periode yang sama tahun 2009. Untuk negara tujuan ekspor terbesar non-migas, tercatat ke negara Jepang, disusul Cina dan Amerika Serikat (AS). Kontribusi ketiganya disebut mencapai 34,92 persen.
Baca Juga:
Sementara, ekspor ke Uni Eropa (27 negara) mencapai sebesar USD 1,93 miliar. Sementara untuk asal negara barang impor, masih selalu dikuasai Cina dengan nilai mencapai USD 19,69 miliar. "(Cina) Menguasai pangsa pasar sekitar 18,19 persen. Diikuti Jepang 15,62 persen, dan Singapura 9,29 persen," kata Rusman lagi. (afz/jpnn)
JAKARTA - Barang-barang produksi impor Cina membanjiri pasar Indonesia sepanjang tahun 2010. Negara Tirai Bambu ini menjadi negara pemasok barang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ini Usulan Waka MPR Soal Devisi Hasil Ekspor SDA 100 Persen Wajib Disimpan di Indonesia
- Wamenperin: Saya Yakin Shopee Patriotik akan Prioritaskan Produk Made in Indonesia
- Perkuat Jaringan, Sucor Asset Management Gandeng Bank-Bank Besar
- Rupiah Makin Ambyar Terdampak Kebijakan Donal Trump
- Bea Cukai Tual Kawal Perusahaan Ini Ekspor Produk Perikanan ke Hong Kong
- Terbitkan NPPBKC untuk PR Umi Kulsum, Begini Harapan Bea Cukai Probolinggo