Pasar Properti Australia Melambat, Muncul Fenomena 'Apartemen Hantu'
Pengembang apartemen terbesar di Sydney, Meriton, mengatakan fenomena "apartemen hantu" tidak menjadi masalah.
Perusahaan ini malah menuding masalah terbesar justru lahan luas yang dapat dikembangkan karena faktor birokrasi.
Pengembang lainnya, Dyldam, yang fokus di wilayah Sydney barat kepada ABC mengatakan pihaknya tetap melakukan pembangunan di wilayah itu.
Tiga dari empat bangunan apartemen mereka, terdiri atas 279 unit, sekarang sudah rampung dan telah "dihuni".
Photo: Bank sentral Australia (RBA) menurunkan tingkat suku bunga menjadi 1,25 persen. (ABC News: Alistair Kroie)
Pengamat properti Trent Wiltshire juga melihat situasi sudah menunjukkan tanda-tanda membaik.
Dia merujuk tindakan bank sentral RBA menurunkan suku bunga pinjaman belum lama ini.
Namun dia mengakui catatan penjualan di lembaganya menunjukkan awal tahun 2019 jumlah transaksi perumahan mencapai level terendah dalam dua dekade.
- Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
- Jakarta Punya Masalah Kucing Liar, Penuntasannya Dilakukan Diam-diam
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air
- Sejumlah Berita dari Indonesia yang Menarik Perhatian Australia di 2024
- Universitas Australia Akan Jadi yang Pertama Gunakan AI di Asia Pasifik
- Dunia Hari Ini: Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Kemungkinan Ditembak Rusia