Pasar Senen, Pasarnya Orang Batak di Jakarta

Pasar Senen, Pasarnya Orang Batak di Jakarta
Alex Jhonson, pedagang buku di Pasar Senen, menunjukkan buku berjudul 'Asal Mula Danau Toba'. Foto: Soetomo Samsu/JPNN
Tidak ada data sejarah yang pasti, mengapa Pasar Senen Inpres, yang merupakan bagian dari kawasan besar Pasar Senen, hingga saat ini 'dikuasai' orang Batak.

Cerita menarik justru datang dari P Panjaitan, seorang sopir angkot, yang kebetulan sedang nongkrong di kios kerabatnya di pasar itu. Menurutnya, dari awal berdirinya pasar itu, hampir seluruh jenis barang dagangan, dipasok dari Belawan, Medan.

"Dulu kain dari Singapura dan Batam, dikirim ke sini dari Belawan, setiap hari Senin, sehingga dinamai pasar Senen. Nah, yang memasok kain itu orang Batak," cerita Panjaitan, pria asal Tebingtinggi, serius.

Setelah kain, jenis-jenis makanan khas Medan menyusul, mulai dari teri, markisa, hingga andaliman. Sekarang, seiring kemajuan sarana transportasi, pasokan tidak hanya hari Senin saja.

BAGI warga Batak yang sudah lama tinggal di Ibukota, pastilah sudah cukup akrab dengan keberadaan pasar Senen. Bagaimana tidak, khusus blok Pasar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News