Pasar South Melbourne Tempat Belanjanya Warga Indonesia

Pasar South Melbourne Tempat Belanjanya Warga Indonesia
Pasar South Melbourne Tempat Belanjanya Warga Indonesia
Pasar South Melbourne Tempat Belanjanya Warga Indonesia
Ross Williamson, South Melbourne Market Manager, di depan ruangan daur ulang sampah anorganik. (Foto: Caroline Damanik)

Selain itu, pengelola juga mengembangkan manajemen air dengan memanfaatkan air hujan. Ross mengatakan, atap bangunan pasar sengaja didesain untuk mengalirkan air hujan melalui pipa khusus menuju penampungan air di bawah lahan parkir pasar tersebut. Dengan bantuan pompa, air bisa dialirkan untuk operasional pasar sehari-hari. Situs resmi South Melbourne Market mencatat, pengelola pasar bisa mengurangi pengeluaran hingga 51.641 dollar Australia pada tahun 2014/2015 dari tahun sebelumnya.

"Cara tersebut sangat efektif untuk menghemat pengeluaran dari konsumsi air selama ini," tambah Ross.

Selain itu, lanjut Ross, pengelola juga menyadari bahwa makanan segar yang dijual di pasar ini tidak akan selalu habis. Oleh karena itu, mereka bekerja sama dengan SecondBite, lembaga nirlaba yang mengumpulkan makanan untuk para tunawisma yang ada di Melbourne dan sekitarnya.

Setiap akhir pekan, para relawan dari SecondBite akan mengumpulkan makanan segar yang belum terjual dan masih dalam keadaan baik untuk disalurkan kepada orang-orang miskin yang tinggal di jalanan.

Pada masa 2014/2015, SecondBite mengumpulkan sekitar 18,1 ton makanan segar dari para pedagang di South Melbourne Market untuk diberikan kepada tunawisma dan anak-anak terlantar serta para  pengungsi yang ada di Melbourne.

Lihat Artikelnya di Australia Plus


Jika berkunjung ke South Melbourne Market di Melbourne, Victoria, Australia, jangan kaget jika disambut dengan bahasa Indonesia di salah satu pintu


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News