Pasar Tradisional Lebih Baik Dikelola Swasta
Kamis, 03 Juni 2010 – 22:13 WIB

Pasar Tradisional Lebih Baik Dikelola Swasta
JAKARTA — Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bidang Industri, Riset, dan Teknologi Rachmat Gobel mengusulkan agar pengelolaan pasar tradisional diserahkan kepada pihak swasta. Pasalnya, saat ini pengelola pasar tradisional tidak mampu menciptakan daya tarik bagi konsumen.
“Selama ini, banyak yang memilih pasar modern karena lebih bersih, rapi, dan teratur. Masyarakat pun rela membayar lebih mahal karena nyaman. Di satu sisi, yang ada hanya menyalahkan pasar modern. Padahal, jika pasar tradisional dibenahi, pasti masyarakat mau datang. Jangan hanya terpaku menyalahkan pasar modern, tapi harus mengevaluasi diri. Serahkan saja pengelolaannya ke swasta, pasti beres,” kata Rachmat Gobel di Jakarta, Kamis (3/6).
Opsi lain, lanjut dia, pasar tradisional dan modern perlu bersinergi sehingga dapat mendukung pengelolaan pasar tradisional yang lebih baik. Dia menambahkan, pasar tradisional mempunyai peluang bertumbuh yang besar. Untuk itu, pengelolaannya harus fokus pada kualitas pelayanan.
“Sebab, kalau bukan ke pasar tradisional, ke mana lagi masyarakat bisa menikmati pelayanan berbelanja? Pemerintah harus mulai memperhatikan itu. Selain itu, pemerintah juga harus fokus mulai membuat program pemasaran dan promosi pasar tradisional. Misalnya, mengadakan program undian bulanan dengan berbelanja ke pasar tradisional. Apa pun untuk menarik minat masyarakat. Pemerintah harus memulai dari sekarang, sebab pembinaan pasar tradisional wewenangnya,” tegas Rachmat Gobel.
JAKARTA — Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bidang Industri, Riset, dan Teknologi Rachmat Gobel mengusulkan agar pengelolaan
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang