Pasca-Kadhafi Diprediksi Bakal Kacau Balau
Minggu, 27 Februari 2011 – 11:33 WIB

Pasca-Kadhafi Diprediksi Bakal Kacau Balau
LIBYA memiliki karakteristik pemerintahan yang berbeda dengan Tunisia dan Mesir. Jika akhirnya rezim Kadhafi lengser, transisi politik seperti apa yang mungkin terjadi? Bahkan, Libya dikenal dengan negara yang hampir semua institusi tidak berfungsi. Sebab, semua kekuasaan terpusat secara penuh pada sang brotherly leader.
Seperti dilansir BBC, Libya adalah negara yang tidak mempraktikkan sistem pemerintahan normal layaknya bangsa-bangsa di dunia lainnya. Kolonel Muammar Kadhafi menciptakan sistem pemerintahan yang tidak memberikan ruang sedikit pun terhadap potensi perlawanan di sekitar kekuasaan, keluarga, dan lingkaran kekuasaan terdekatnya. Sebagian di antara mereka ditunjuk dari kalangan sukunya sendiri, Qadhadhfa.
Baca Juga:
Tidak seperti Tunisia atau Mesir, berbagai kekuatan yang bisa menjembatani terjadinya transisi pemerintahan secara damai "seperti partai politik, serikat pekerja, kelompok oposisi, dan organisasi masyarakat madani" tidak ada di Libya.
Baca Juga:
LIBYA memiliki karakteristik pemerintahan yang berbeda dengan Tunisia dan Mesir. Jika akhirnya rezim Kadhafi lengser, transisi politik seperti apa
BERITA TERKAIT
- Hamas Kecam Keras Israel yang Menunda Pembebasan Warga Palestina
- Menlu Sugiono Rayu Belanda demi Sukseskan Program Prioritas Indonesia
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia