Pascabadai Seroja, Risma Targetkan Pemulihan NTT Dikerjakan Bulan Ini
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial Tri Rismaharini menargetkan dana bantuan sosial (Bansos) yang dikumpulkan untuk pemulihan Nusa Tenggara Timur (NTT) setelah terkena musibah dapat disalurkan pada bulan ini.
"Karena uangnya sudah ada kan, kami tidak boleh menunggu, kasian mereka," ujar Mensos Risma usai menerima bantuan dari Pelanggan Indihome di Kementerian Sosial, Salemba, Jakarta, Senin, (31/5).
Risma memerinci saat ini bantuan terus mengalir dari sejumlah pihak, di antaranya PT Sidomuncul, senilai Rp 500 juta; PT Telkom, Rp 550 juta; Media SCTV, sebesar Rp 1 Miliar; dan Platform Kitabisa.com sebesar Rp 4 Miliar.
"Termasuk bantuan yang dihimpun oleh Kompas Gramedia. Tapi Kompas masih dihitung, karena mereka tidak hanya dalam bentuk uang tapi juga buku," tutur Mensos.
Eks Wali Kota Surabaya itu melanjutkan sejumlah dana yang terkumpul tersebut rencananya akan diarhakan ke Kecamatan Wini, Kabupaten Timor Tengah Utara.
Kemudian, daerah perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste yang menjadi lokasi terdampak dengan total 20 rumah penduduk rusak.
Hal ini juga dikomunikasikan langsung dengan pemerintah setempat, khususnya Bupati Timor Tengah Utara, Juandi David untuk membangun rumah warga yang rusak karena diterjang banjir bandang akibat Siklon Tropis Seroja.
"Kondisinya enggak layak. Nanti kami untuk (bantuan) temen-teman ini diarahkan semua ke Kecamatan Wini," ujar dia.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menargetkan dana bantuan sosial (Bansos) yang dikumpulkan untuk pemulihan Nusa Tenggara Timur (NTT) setelah terkena musibah dapat disalurkan pada bulan ini.
- Jelang Pencoblosan, Melki-Johni Unggul di Pilgub NTT Versi Survei WRC
- Percepat Pengentasan Kemiskinan, Kemensos-Kemendagri Bersinergi Wujudkan Data Tunggal
- Pemkot Serang Hentikan Penyaluran Bansos, Daerah Lain Bagaimana?
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Survei LPMM: Melki Laka Lena-Jhoni Asadoma Ungguli 2 Rivalnya
- Mensos Gus Ipul Pantau Kebutuhan Pengungsi Erupsi Lewotobi, Bantuan Terus Bergulir