PascaPemilu 2019, Reaksi Pasar Keuangan Masih Lesu
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama PT Danareksa Investment Management, Marsangap P Tamba mengapresiasi pelaksanaan Pemilu 2019 yang berjalan aman dan damai.
Lalu bagaimana dengan reaksi pasar keuangan pascaPemilu 2019?
Tamba menilai reaksi pasar keuangan dan investasi pascapemilu masih lesu terhadap prospek pertumbuhan ekonomi nasional.
"Reaksi pasar sehubungan dengan hasil quick count belum mencerminkan adanya excitement terhadap prospek pertumbuhan ekonomi," ujar Tamba dalam acara Economic & Investment Outlook 2019 di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (24/4).
Meski begitu, menurut Tamba hal ini menjadi tantangan pemerintah untuk menciptakan iklim keuangan dan investasi yang kondusif di tengah tingginya tensi politik di dalam negeri.
Apalagi kondisi perekonomian global sedang mengalami ketidakpastian yang berasal dari dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, Brexit atau British Exit, hingga proyeksi ekonomi dunia yang mengalami perlemahan.
"Namun demikian respons bank sentral The Fed justru menempatkan Indonesia di posisi yang menarik dan menguntungkan. Indonesia sebagai negara tujuan investasi," beber dia.
Hal ini lantaran pemerintah Indonesia berhasil menahan dampak perlemahan ekonomi global dan mampu mengerek pertumbuhan ekonomi nasional.
Apalagi kondisi perekonomian global sedang mengalami ketidakpastian yang berasal dari dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, Brexit atau British Exit, hingga proyeksi ekonomi dunia yang mengalami perlemahan.
- PT Jasaraharja Putera Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024
- BRI Finance Raih Penghargaan Best Social Contribution, Bukti Nyata Komitmen Sosial
- Data Center Aman & Andal jadi Kunci Transformasi Digital Keuangan
- FWD Insurance Angkat Jeffrey - Irene Dewi Sebagai Chief Agency & Bancassurance Anyar
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Kinerja Penasihat Keuangan Ciamik, BRIDS Raih Penghargaan