Pascarilis Data Cadangan Devisa, Kurs Rupiah Ikut Melempem
Rabu, 09 Juni 2021 – 11:15 WIB
Pelaku pasar juga belum mengkhawatirkan wacana tapering bank sentral AS The Fed, yang akan dilakukan tidak dalam waktu dekat. The Fed masih mencermati sejumlah indikator data yang belum meyakinkan.
Pada Selasa (8/6/2021), rupiah ditutup menguat 12 poin atau 0,09 persen ke posisi Rp 14.253 per USD dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp 14.265 per USD. (antara/jpnn)
Sentimen negatif rilis data cadangan devisa memicu pelemahan nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu pagi (9/6).
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Bicara Cadangan Devisa Era Prabowo, Arief Poyuono Singgung Era Mulyono
- Rupiah Ditutup Melemah 22 Poin, 'Kabinet Obesitas' jadi Faktor Pemicu
- Rupiah Hari Ini Terkerek Pelantikan Presiden Prabowo Subianto
- Ramalan Bank Indonesia Bikin Peluang Rupiah Melaju ke Level Rp 15.500
- Proyeksi Penurunan Suku Bunga Berpotensi Positif Bagi Pasar Aset Kripto
- Bea Cukai Parepare Kawal Ekspor Cangkang Sawit dan Klinker Semen ke Jepang & Australia