Pasien Jamkesmas Mengadu ke Kemenkes
Selasa, 23 Februari 2010 – 17:53 WIB
Pasien Jamkesmas Mengadu ke Kemenkes
Yaya menyatakan, bentuk pengalihan pengobatan ke rumah sakit lain, dengan alasan teknis dan kapabilitas paramedis, mengundang pertanyaan. "Mengapa RSUD Tangerang tiba-tiba enggan menangani Aswanah dan Asmiah?"katanya.
Baca Juga:
Padahal, ketika kunjungan pertama bulan November 2009, RSUD Tangerang sudah siap mengoperasi mata Aswanah dengan menyatakan syarat uang operasi Rp 20 juta. Yaya mengatakan, secara umum kelompok miskin mendapatkan perlakuan diskriminatif dari RS. Para pengelola kerap mengabaikan dan mempersulit pelayanan untuk si miskin.
Selain Yaya dan dua pasien korban diskriminasi, juga hadir dalam audiensi itu Sesditjen Bina Yanmed, Sutoto. Sementara ICW diwakili oleh Ratna Kusumaningsih.(lev/jpnn)
JAKARTA--Kasus dua pasien RSUD Tangerang pemegang kartu Jamkesmas dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) kembali melakukan audiensi ke Kementerian
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat
- KPK Periksa Satori Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia
- 4 Napi Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan, 16 Sipir Diperiksa
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Jadi Calon Tunggal Ketum IKA Trisakti