Pasien Kanker Payudara Tahap Awal Tidak Perlu Kemoterapi
Dr Joseph Sparano, dari Albert Einstein Cancer Center mengatakan percobaan ini bertujuan untuk menyediakan jawaban bagi para perempuan tersebut.
"Hasil uji coba kami menunjukan bahwa 21-gen-assay bisa diidentifikasi ditemukan pada lebih dari 85 persen perempuan penderita kanker payudara dini yang bisa mengesampingkan kemoterapi adjuvan, terutama mereka yang berusia lebih tua dari 50 tahun," kata para peneliti.
Temuan mempengaruhi 'pasien perempuan dalam jumlah yang signifikan'
Associate Professor Darren Saunders dari Fakultas Ilmu Kedokteran di University of New South Wales mengatakan temuan ini akan mempengaruhi "sejumlah besar" wanita.
"Ini akan menyelamatkan banyak dari pasien kanker payudara dari efek samping kemoterapi," katanya.
"Tapi ada peringatan, bahwa temuan ini hanya berlaku untuk sebagian wanita tertentu."
Beberapa manfaat dari menjalani kemoterapi tetap ditemukan pada wanita yang berusia kurang dari 50 tahun.
Hasil penelitian ini telah diterbitkan di New England Journal of Medicine.
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara