Pasien MERS Amerika Kian Membaik

jpnn.com - INDIANA--Seorang pekerja kesehatan yang terkena Sindrom Pernapasan Akut (MERS) di Amerika Serikat, kondisinya kini semakin membaik. Ini merupakan kasus pertama MERS di Amerika.
"Kami sangat senang pasien membaik. Saat ini tidak ada kasus lain yang telah diidentifikasi," kata Dr William VanNess II, Komisaris Kesehatan Negara Indiana seperti dilansir asiaone, Senin (5/4).
Pejabat kesehatan negara bagian dan federal menyebutkan, pria itu telah didiagnosa dengan virus setelah bepergian ke Riyadh, Arab Saudi, dan menunjukkan gejala sekembalinya ke Amerika Serikat.
Anggota staf medis yang melakukan kontak langsung dengan penderita sebelum dia ditempatkan dalam isolasi penuh RS Community Hospital Munster, juga mendapatkan isolasi sementara sebagai langkah antisipasi.
"Mereka akan diizinkan kembali bekerja setelah masa inkubasi berakhir dan hasil laboratorium menunjukkan negatif MERS," sambungnya.
Masa inkubasi MERS sendiri dapat memakan waktu hingga 14 hari. Hingga kini belum ada penangkal untuk virus ini. (esy/jpnn)
INDIANA--Seorang pekerja kesehatan yang terkena Sindrom Pernapasan Akut (MERS) di Amerika Serikat, kondisinya kini semakin membaik. Ini merupakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza