Pasien Positif Covid-19 di Gorontalo Bertambah
jpnn.com, GORONTALO - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Gorontalo Triyanto Bialangi menyatakan bahwa jumlah kasus positif di daerah itu bertambah lima orang, satu di antaranya meninggal dunia sehingga jumlah totalnya saat ini ada 28 kasus.
"Empat pasien baru merupakan klaster dari Kelurahan Padebulo Kota Gorontalo, sementara satu pasien yang meninggal dari Kelurahan Moodu Kota Timur Kota Gorontalo," katanya di Gorontalo, Ahad (17/5).
Ia menjelaskan pasien yang meninggal adalah pasien 24 berinisial HL, laki-laki, 53 tahun.
Riwayat perjalannya masuk RSUD Aloei Saboe pada 15 Mei dengan keluhan demam, batuk sesak dan punya penyakit penyerta.
Pasien 24 meninggal dunia pada Sabtu (16/5) 2020 atau sehari sebelum hasil swab keluar dan sudah dikebumikan dengan standar protokol kesehatan.
Sedangka empat pasien positif lainnya merupakan klaster Padebulo atau tertular dari pasien 22.
Pasien 25 atas nama ANU, perempuan, 17 tahun, merupakan keponakan dari pasien 22 berinisal AU.
"Rapid test" pertama dari pasien tersebut yakni tanggal 15 Mei positif dan swab pertama tanggal 17 Mei dengan hasil positif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Gorontalo Triyanto Bialangi menyatakan bahwa jumlah kasus positif di daerah itu bertambah.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN