Paskah Open
Oleh Dahlan Iskan
Adakah Trump kali ini pun --dalam hal wabah ini pun-- menerapkan ideologi pasar bebas? Sebagaimana aliran ideologi ekonominya?
"Itulah sejarah kejayaan Amerika," ujarnya. Maksudnya, menurut tafsir saya, Amerika itu bisa hebat karena ideologi pasar bebas. Kalau tidak lagi menganut pasar bebas akan hilang kehebatannya.
Dengan ideologi itu terjadilah persaingan ketat. Yang kuat bersaing hanyalah yang hebat-hebat. Amerika adalah kumpulan orang yang daya saingnya kuat. Karena itu Amerika menjadi jaya.
Dalam kasus wabah ini pun Trump bisa jadi berpikir begitu. Tidak usah ada lockdown. Tidak usah ada social distancing.
Wabah Covid-19 ini biasa saja. Menurut Trump, Covid-19 ini lebih ringan dari flu --dari segi jumlah korban. Bahkan korban kecelakaan lalu lintas lebih banyak daripada yang mati karena Covid-19.
Untuk apa takut Covid-19. Sampai pun harus mengorbankan ekonomi.
Jangan-jangan Trump memang lagi ingin ada seleksi alam untuk penduduknya. Biarlah yang badannya tidak kuat mati oleh virus. Toh badan yang tidak kuat bukanlah tergolong orang yang punya daya saing tinggi.
Mungkin Trump punya pikiran kalau yang lemah-lemah itu sudah banyak yang hilang daya saing Amerika sangat tinggi lagi. Ekonominya tidak diganggu oleh yang lemah-lemah itu. Yang hanya menggerogoti anggaran negara.