Pasok LNG Domestik
Sabtu, 10 Desember 2011 – 10:45 WIB
Sebelumnya BP, operator kilang Tangguh, akan mengembangkan LNG Tangguh dengan membangun train III. Rencananya, separuh LNG dari Tangguh train III bakal dialokasikan untuk keperluan pembangkit listrik PT PLN. Sementara 50 persen sisanya akan dialokasikan untuk ekspor.
Kontrak ekspor gas ke luar negeri dari LNG Tangguh saat ini menjadi sorotan. Sebab dua Floating Storage and Regasification Unit (FSRU) yang sedang dan akan dibangun di dalam negeri yaitu FSRU Teluk Jakarta dan FSRU Belawan di Medan saat ini masih kekurangan gas.
FSRU Teluk Jakarta yang dioperasikan PT Pertamina dan PT PGN, misalnya, baru mendapatkan komitmen pasokan LNG dari Bontang sebesar 1,5 juta ton per tahun. Padahal, kapasitas FSRU yang akan beroperasi pada Maret 2012 ini 3 juta ton per tahun. (far)
JAKARTA - Pengamat migas, Pri Agung Rakhmanto meminta pemerintah segera memutuskan pemenuhan pasokan terminal gas alam cair (LNG) dari domestik.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bentuk Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi, Bahlil Ditunjuk Jadi Ketua
- Bea Cukai Tegaskan Dukung Perluasan Kawasan Industri PT Alliance di KEK Sei Mangkei
- Resmikan Hanggar Kawasan Berikat PT DSI, Ini Harapan Kepala Bea Cukai Morowali
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB kepada PT Sanyo Trading Indonesia
- Pertama di Indonesia, Kilang Pertamina Internasional Siap Produksi SAF Tersertifikasi
- Kawasan Gading Serpong Punya Akses Baru Menuju BSD City