Pasokan Daging Sapi Melimpah Ruah
Kamis, 18 Juli 2013 – 05:47 WIB
“Harga akan ditekan hingga di bawah Rp100 ribu. Caranya, bersama para importir dan peternak melakukan operasi pasar dengan harga jual Rp95.000 per kilogram, sehingga ulah spekulan bisa diantisipasi,” jelasnya.
Soal tingkat kebutuhan, lanjut Sutrisno, tiga hari menjelang Lebaran sekitar seribu ekor untuk Kabupaten Bogor, 1.500 ekor untuk Kota Bogor, seribu ekor untuk Kota Depok, dan 5.000 ekor untuk Jakarta. “Tapi, kami utamakan kebutuhan daerah dulu, baru ke luar,” tandasnya.
Saat ini Disnakan memiliki tiga RPH, yakni di Cibinong, Jonggol, dan Leuwiliang. Sedangkan untuk kebutuhan di luar Kabupaten Bogor, pemotongan sapi bisa dilakukan di Pamulang dan Cilangkap.
Kepala Bidang Pedagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bogor , Mangahit Sinaga, tingkat konsumsi daging sapi memasuki bulan Ramadan di Kota Bogor melonjak hingga 30 persen. Disperindag Kota Bogor mencatat, lebih dari satu juta warga Bogor mengonsumsi sekitar 24 ton daging sapi selama dua hari terakhir.
BOGOR – Pasokan sapi di Bogor ternyata melimpah ruah. Isu kelangkaan sehingga membuat harga daging sapi melangit bisa dipastikan ulah spekulan.
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS