Pasokan Meningkat, Harga Cabai dan Bawang Turun
"Berbeda dengan rerata harga cabai rawit hijau di PIKJ yang naik sebesar 34,7 persens dibanding bulan Juli, walaupun pasokan yang masuk naik sebesar 7,25 persen pada bulan Agustus 2018. Penyebabnya permintaan pedagang pasar retail akan cabai rawit hijau melebihi pasokan yang masuk ke PIKJ," ungkap Yasid.
Hal tersebut, sambung Yasid, berakibat pada kenaikan harga di Pasar Retail Jakarta sebesar 5 sampai 44 persen, meski demikian secara umum harga cabai rawit hijau tidak dalam kondisi bergejolak. Rerata harga komoditas cabai bawang turun.
"Hal ini terjadi karena adanya wujud kerjasama sinergis, saling menguntungkan dan berkelanjutan antata petani, pelaku usaha, stakeholder dan pemerintah yang berjalan baik," pungkasnya.(jpnn)
Harga aneka cabai dan bawang bulan Agustus di Pasar Induk dan pasar retail Jakarta cenderung turun dengan persentasi signifikan dibandingkan bulan lalu.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Petani Humbang Hasundutan Berhasil Kembangkan Bawang Merah dari Biji, Hasilnya Luar Biasa
- 6 Khasiat Bawang Goreng, Bantu Kontrol Kolesterol
- 3 Bahan Alami Ini Ampuh Menumbuhkan Rambut pada Pria Botak
- Tingkatkan Produksi Cabai & Bawang, Ditjen Hortikultura Meluncurkan Nurseri Soilblock
- Zulhas Sebut Harga Telur dan Bawang di Pasar Natar Lampung Sangat Murah
- 6 Makanan yang Bisa Membuat Asam Lambung Melonjak Drastis