Paspor Rahasia Bukti Skripal Diracun Agen Rusia
jpnn.com, LONDON - Bukti-bukti keterlibatan Rusia dalam usaha pembunuhan Sergei Skripal dan putrinya, Yulia, dengan racun Novichok kian kuat. Inggris menuding Alexander Petrov dan Ruslan Boshirov sebagai pelaku serangan racun Novichok di Salisbury, London, Inggris, Maret lalu.
Berdasar investigasi jurnalis Bellingcat dan The Insider diketahui bahwa pada paspor milik Alexander Petrov terdapat stempel bertulisan SS yang bisanya diartikan sebagai top secret alis sangat rahasia.
Nomor seri paspor milik Petrov dan Boshirov juga hanya berbeda tiga digit. Milik Boshirov berakhiran 1294 dan Petrov 1297. Artinya, paspor itu dikeluarkan dalam jangka waktu yang berdekatan.
Di paspor milik Petrov terdapat tulisan "Jangan memberikan informasi apa pun" dalam bahasa Rusia. Informasi data diri Petrov juga kosong.
Paspor tersebut dikeluarkan 2009 dan tak ada data apa pun sebelum tahun tersebut. Itu seakan memberikan kesan bahwa Petrov baru lahir di tahun tersebut. Padahal, dia lahir pada 1979. Tak disebutkan pula alasan paspor lamanya hilang atau menghilang.
Selain itu, di dalamnya terdapat nomor telepon yang bisa dihubungi. Saat ditelepon, ternyata itu adalah bagian resepsionis Departemen Pertahanan Rusia.
Saat The Independent menelepon dan mencoba menanyakan Petrov, telepon langsung ditutup. Novaya Gazeta melaporkan bahwa nomor yang terdapat di paspor itu adalah kode Distrik KhoroshÂkovsky. Di distrik tersebut terdapat pusat badan intelijen militer Rusia, Glavnoye Razvedyvatel'noye Upravleniye (GRU).(sha/c10/dos)
Bukti-bukti keterlibatan Rusia dalam usaha pembunuhan Sergei Skripal dan putrinya, Yulia, dengan racun Novichok kian kuat.
Redaktur & Reporter : Adil
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Kabur ke Rusia, Bashar al-Assad dan Keluarganya Kantongi Suaka
- Tanda-Tanda dan Kronologi Kejatuhan Bashar al-Assad di Suriah
- Militan Suriah Menang, Bashar Menghilang, Dinasti Assad Tumbang
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?