Pastikan Kader PD Dukung Capres Hasil Keputusan Rapimnas
jpnn.com - JAKARTA - Partai Demokrat (PD) hingga saat ini belum memutuskan arah koalisi maupun figur yang akan diusung pada pemilu presiden (pilpres) Juli nanti. Pasalnya, partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu baru akan menentuka arah koalisi melalui rapat pimpinan nasional (rapimnas) yang digelar hari ini.
Menurut Ketua DPP PD Herman Khaeron, rapimnas merupakan ajang untuk mengambil langkah strategis. “Ribuan kader dan simpatisan juga sudah menanti ke mana arah politik jelang Pipres," kata Herman di sela-sela Rapimnas PD di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (19/5).
Ia pun berharap rapimnas menghasilkan keputusan yang terbaik. Menurutnya, kader akan kompak menjalankan keputusan rapimnas terkait arah koalisi maupun capres yang akan didukung.
"Karena tidak saya saja yang menunggu keputusan DPP, bahkan kader, ribuan simpatisan di dapil saya juga menunggu hasil keputusan. Bilamana sudah ditentukan mereka akan mengibarkan jagoan dari Partai Demokrat," kata Herman.
Pria yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPR itu menambahkan, SBY selaku Ketua Umum PD telah mengambil sikap yang tepat terkait penentuan arah koalisi. Sebab, SBY telah bertindak cermat.
"Kalau saya cermati Pak SBY selalu berhati-hati menentukan sikap politiknya, karena menyangkut nasib bangsa lima tahun ke depan sehingga tidak ingin ambil keputusan dan menjadikan rapimnas menjadi tempat penentu," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Partai Demokrat (PD) hingga saat ini belum memutuskan arah koalisi maupun figur yang akan diusung pada pemilu presiden (pilpres) Juli nanti.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ridwan Kamil Janji Beri Bantuan Renovasi Rumah Rp 50 Juta hingga Rp 100 Juta
- Ikut Kirab Berkuda, Sudaryono hingga Raffi Ahmad Ajak Jateng Menangkan Luthfi-Yasin
- Ridwan Kamil Sindir Pramono di Panggung Debat, Bawa-bawa Anies dan PDIP
- Kaesang Kampanyekan Pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo di Kalimantan Tengah
- Debat Sengit soal Pemindahan Balai Kota, Pramono Sindir Ridwan Kamil Soal Imajinasi
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi