Pastikan NIK Valid sebelum Lakukan Pendaftaran CPNS
jpnn.com, JAKARTA - Para pelamar seleksi CPNS diminta memastikan kevalidan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebelum melakukan pendaftaran yang mulai dibuka hari ini (11/9).
Sebab, persoalan NIK itulah yang paling banyak ditemukan pada saat pendaftaran CPNS di Kemenkumham yang dibuka terlebih dahulu.
Kepala Biro Hukum dan Humas BKN Mohammad Ridwan menuturkan calon pelamar CPNS perlu memastikan kevalidan NIK terlebih dahulu.
Sebab, NIK itu menjadi syarat utama untuk pendaftaran. ”Kalau NIK tidak benar maka tidak bisa mendaftar. NIK harus valid dulu,” ujar Ridwan kemarin (10/9).
Dia mengungkapkan bagi pelamar yang berada wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tengerang, dan Bekasi disarakan untuk datang langsung ke Kantor Ditjen Dukcapil Kemendagri.
Pada saat pendaftaran di Kemenkumham pun persoalan pengecekan NIK itu muncul. ”Karena web service BKN itu terhubung ke data Dukcapil,” ungkap dia.
Pendaftaran untuk 17.928 formasi di 61 kementerian dan lembaga itu dimulai hari ini (11/9) dan akan berakhir pada 25 September.
Ridwan menuturkan para pendaftar tidak perlu tergesa-gesa mengambil waktu tercepat untuk mendaftar. Misalnya pada pukul 00.00 atau pada hari pertama pendaftaran. Sebab, waktu pendaftaran itu tidak berpengaruh pada penilaian.
Persoalan NIK itulah yang paling banyak ditemukan pada saat pendaftaran CPNS di Kemenkumham yang dibuka terlebih dahulu.
- BKN Ungkap Banyak Honorer yang Daftar CPNS dan PPPK 2024, Ini Perinciannya
- CPNS 2024: 5 Formasi di Daerah Ini Tak Terisi, 803 Pelamar Dinyatakan TMS
- Pendaftar CPNS di Daerah Ini Mencapai 1.044, Empat Formasi tak ada Peminat
- 6 Penyandang Disabilitas Mendaftar CPNS 2024 di Lingkup Pemprov Kepulauan Riau
- Pendaftaran CPNS 2024: Masih Ada 5 Formasi di Daerah Ini Belum Terisi
- BKN Ingatkan Pelamar CPNS 2024 & PPPK Jangan Pakai Meterai Palsu, Sanksinya Berat