Pastikan Produk Kayu di Pameran IFFINA Bukan Hasil Pembalakan
jpnn.com - JAKARTA - Sebanyak 16 pelaku industri kecil menengah (IKM) dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta dan Bali terpilih untuk menampilkan produk kayu tersertifikasi dalam pameran International Furniture & Craft Fair Indonesia (IFFINA) 2015. Acara yang berlangsung di Parkir Timur Senayan pada 14-17 Maret 2015 itu merupakan bagian dari upaya Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (Kemenhut-LH) menggenjot program Multistakeholder Forestry Programme 3 (MFP3).
Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Kemenhut-LH, Bambang Hendroyono menyatakan, seluruh IKM yang terpilih telah memperoleh sertifikasi sistem verifikasi legalitas kayu) (SVLK). “Ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah untuk mengatur para pelaku industri kehutanan agar menerapkan konsep pengelolaan hutan berkelanjutan," kata Bambang Hendroyono dalam siaran persnya, Sabtu (14/3).
Ia menambahkan SVLK adalah pendekatan lunak pemerintah untuk menanggulangi illegal logging, sekaligus memperbaiki tata kelola kehutanan di Indonesia. Sertifikasi SVLK bersifat wajib dan sebagai komitmen nasional untuk menjadi sistem yang kredibel.
"SVLK ini sekaligus menjawab trend perdagangan kayu internasional yang mewajibkan exportir kayu dan produk kayu memiliki bukti legalitas kayu, seperti di negara-negara importir seperti di Amerika Serikat, Uni Eropa," lanjutnya.
Artinya, lanjut Bambang, dengan bersertifikasi SVLK maka para eksportir kayu dan produk kayu dapat memperluas akses pasar dengan membuktikan bahwa komoditas ekspor mereka berasal dari kayu yang legal. Karenanya, Kemenhut-LH terus mendorong para pelaku IKM berkreasi dan meluaskan usaha dengan tetap menggunakan bahan-bahan ilegal.
"Untuk itu KemenLH mendukung para IKM untuk mengikuti pameran IFFINA demi mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas produsen mebel dan kerajinan nasional. Diharapkan, dengan ikut berpartisipasi dalam ajang internasional ini, para IKM bisa meningkatkan kualitas produk unggulan mereka dan menjadi market leader di pasar global," harapnya.(chi/jpnn)
JAKARTA - Sebanyak 16 pelaku industri kecil menengah (IKM) dari Jawa Tengah, Jawa Timur, Jogjakarta dan Bali terpilih untuk menampilkan produk kayu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis