Pastikan RUU Komcad Tidak Untuk Pemilu
Selasa, 11 Juni 2013 – 23:09 WIB
Begitu juga dengan infrastruktur landasan pacu pesawat terbang. Menurut Andi, sudah saatnya pemerintah bekerjasama dengan pengelola jalan bebas hambatan agar saat perang jalan itu bisa jadi landasan udara. Inventarisasi berapa maskapai penerbangan yang bisa dikomcadkan. Komcad bukan menyiapkan batalion karena tren perang tidak ada.
Baca Juga:
Kerjasama itu mestinya juga dijalin dengan pihak PT Astra Internasional selaku produsen komponen otomotif yang sewaktu-waktu harus bisa memproduksi alat tempur ketimbang membikin Pindad dimana-mana. "Siapkan PT Astra itu sewaktu-waktu siap memproduksi komponen tempur militer," sarannya.
Selain itu dia juga meminta pemerintah selaku inisiator RUU Komcad memastikan bahwa keberadaan Komcad tidak identik dengan militer dan pastikan Komcad tidak untuk Pemilu 2014.
"Kalau perlu dituliskan dalam beberapa pasal bahwa undang-undang Komcad berlaku Januari 2015 untuk memastikan tidak ada kaitan dengan Pemilu dan tidak akan ada kucuran dana Komcad sebelum 2015," tegasnya.
JAKARTA - Pengamat militer dari Universitas Indonesia (UI), Andi Widjayanto mengatakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Komponen Cadangan Pertahanan
BERITA TERKAIT
- 2 Remaja Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari, Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban
- Presiden Prabowo Sebut Indonesia Sedang Menyusul Brasil
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- KAI Properti Hadir di KAI Expo 2024
- Mendiktisaintek Ogah Ikut Campur Urusan Bahlil dan UI
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2: Honorer Masa Kerja 2 Tahun Kurang 1 Bulan Bisa Dibantu?