Pasukan Sniper Disiagakan, Tinggal Tunggu Perintah Asops Kapolri

jpnn.com - JAKARTA - Kakor Brimob Polri Irjen Murad Ismail membenarkan bahwa pihaknya sudah menyiagakan pasukan sniper untuk mengantisipasi demonstrasi 25 November dan 2 Desember.
Namun Murad menjelaskan, belum bisa memastikan apakah pasukan ini akan dilibatkan dalam penanganan dua demo tersebut.
Mengenai keterlibatan pasukan sniper tersebut, tinggal menunggu perintah Asisten Operasional Kapolri, Irjen Unggung Cahyono.
"Masalah sniper pengaturannya Asops. Di tempatkan di mana Asops yang atur. Saya cuma siapkan pasukan," kata dia di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (24/11).
Menurut Murad, mengenai jumlah, peletakan, dan jenis personel yang akan disiapkan dalam mengawal dua demo tersebut, tergantung perintah Asops Kapolri. Murad mengaku hanya sebagai fasilitator kebutuhan Asops Kapolri.
"Untuk komandan keamanan itu Asops. Saya cuma menyiapkan pasukan. Saya koki yang menyiapkan pasukan Brimob untuk menghadapi setiap keamanan yang ada dalam negeri. Asops komandannya masalah pengaturan, pembagian tugas di mana anggota saya," jelas Murad.
Sementara itu, Murad memastikan bahwa personelnya tidak membawa senjata api untuk mengawal dua demo tersebut. "Yang jelas menghadapi unjuk rasa, kami semua enggak bersenjata. Kami pakai tameng saja," tandas dia. (Mg4/jpnn)
JAKARTA - Kakor Brimob Polri Irjen Murad Ismail membenarkan bahwa pihaknya sudah menyiagakan pasukan sniper untuk mengantisipasi demonstrasi 25 November
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun