Pasutri Rekayasa Kasus Penculikan
Minggu, 12 Mei 2013 – 10:13 WIB
“Saat ini kita akan mintai keterangan orang-orang yang terlibat dalam rekayasa tersebut,” ujar kasat lagi sembari menambahkan Syarifuddin saat ini masih diperiksa di Polres.
Baca Juga:
Sedangkan keterangan Syarifuddin yang didampingi istri kepada Metro Aceh, membenarkan penculikan itu memang direkayasa, dan uang sebelumnya seakan-akan diambil perampok sebanyak Rp 15 juta sudah dikembalikan dan kini sudah ditangan petugas sebagai barang bukti. Dia mengaku terpaksa berpura-pura diculik karena selama ini ia terus diancam oleh sejumlah orang di desanya agar segera menyerahkan uang sebesar Rp 200 juta dari hasil proyek cetak sawah baru.
“Saya tidak punya uang sebanyak itu, malah dana untuk proyek cetak sawah baru tidak cukup, apalagi sebagian dana itu harus saya alihkan untuk membuat saluran air, bendungan, jadi memang tidak ada uang,” ujar Syarifuddin.
Ia menceritakan ide penculikan pertama kali dicetus oleh Af, setelah ia curhat mengenai masalah permintaan dana proyek yang diminta oleh dua kelompok warga di desanya. Kemudian dengan rasa pasrah, Syarifuddin menyerahkan cara dan trik penculikan kepada Af, dengan harapan setelah insiden rekayasa itu, dua kelompok warga yang menuntut dana proyek selesai.
LHOKSEUMAWE--Kasus penculikan terhadap Syarifuddin (48), akhirnya terbongkar. Ternyata perkara yang menimpa satpam KKA asal Desa Puentut, Kecamatan
BERITA TERKAIT
- Waspada Peredaran Jamu Kunyit Narkoba
- Polisi Gulung Kawanan Begal yang Beraksi di BKT, Nih Barang Buktinya
- Terbakar Api Cemburu, Lelaki di Sukabumi Tega Siram Air Keras ke Istri
- AKBP Condro: Polres Serang Tangani 963 Kasus Kriminal Sepanjang 2024
- Ini Aset Investasi Net89 yang Disita Bareskrim di Tangsel, Wow
- Lagi Pesta Minuman Keras, 13 Remaja Digerebek Polisi