PATI : Waduh Warga Keluhkan Karaoke Liar di Pasar Hewan
Selasa, 04 Mei 2010 – 13:22 WIB
PATI- Warung-warung di kawasan pasar hewan Margorejo yang beralih fungsi menjadi tempat karaoke liar, menimbulkan keprihatinan kalangan legislatif. Dampak negatif itu berpengaruh terhadap para pedagang dan para konsumen yang akan bertransaksi. Ajie menambahkan, rombongan Komisi II secara tidak sengaja ditemui beberapa perwakilan pedagang pasar hewan. Berdasarkan pengakuan pedagang, sejak berdirinya tempat hiburan tersebut, aktivitas jual beli di pasar menjadi sepi. ''Para pembeli enggan melakukan bertransaksi karena takut terkena imbas buruk yang sudah melekat pada pasar hewan Margorejo, yakni tempat prostitusi, yang sering memicu pertengkaran keluarga,'' katanya.
''Sejak banyak bilik-bilik itu, omzet pedagang hewan menurun, kami mengharapkan pemkab melalui dinas terkait (Satpol PP dan DPU) yang dulunya memfasilitasi bangunan tersebut segera menindaklanjuti perizinan mereka,'' tegas Wakil Ketua DPRD Pati, H Adjie Sudarmadji, (3/5) kemarin.
Aji menegaskan, jika ini tetap dibiarkan tentu merugikan berbagai pihak, untuk itu Pemkab harus bisa melokalisir tempat-tempat tersebut. ''Jadi kami berharap ada tindakan bijak yang harus ditempuh. Semisal para para penghuni warung-warung yang menyediakan fasilitas karaoke dan PSK dialihkan ke lokalisasi yang telah ada,'' ungkapnya.
Baca Juga:
PATI- Warung-warung di kawasan pasar hewan Margorejo yang beralih fungsi menjadi tempat karaoke liar, menimbulkan keprihatinan kalangan legislatif.
BERITA TERKAIT
- Polisi Usut Penyebab Kebakaran Kantor KPU Morowali Sulteng
- Pj Wali Kota Pekanbaru serta 2 Wanita Dibawa KPK ke Jakarta, Lihat!
- Anggota DPR RI Minta Pemda Sumsel Dorong Masyarakat Gunakan LRT
- Penantian Panjang Warga Tamansari Bandung Bisa Tempati Rumah Deret
- Jasad Pria Lansia Ditemukan Tersangkut di Bendungan PLTA Ubrug Sukabumi
- Kinerja Pelayanan Publik Pemda di Jateng Oke, Ombudsman Beri Apresiasi